Jumat, 23 Oktober 2015

Keuntungan Penggunaan Thin Client

Thin Client Network merupakan suatu metode organisasi sumber daya personal computer dalam suatu jaringan dengan memanfaatkan system pemroses yang terintegrasi secara terpadu pada suatu server. Jadi, personal computer yang dimiliki pengguna/client cukup membutuhkan modul interface dan perangkat I/O (monitor, keyboard, mouse, dan perangkat peripheral lain) yang terkoneksi ke server.





Menurut Joel Canter, jaringan Thin Client adalah suatu lingkungan jaringan, yang mana Client berfungsi  sebagai terminal yang mengakses data dan aplikasi dari computer Server. Secara terpusat pengolahan data dilakukan oleh Server. Sedangkan Client hanya memproses input dari Keyboard, Mouse, dan keluaran berupa tampilan atau gambar (display), hal ini karena proses seutuhnya dilakukan oleh Server. Server utama menyediakan aplikasi dan sumber daya lainnya untuk sejumlah besar Terminal. Terminal (Client) hanya cukup mengoperasikan Mouse, Keyboard dan Monitor, Client dapat menjalankan berbagai aplikasi yang terinstall pada Server. 







Thin Client Server Computing (TCSC) merupakan suatu konsep jaringan komputer yang menekankan proses komputasi pada sisi Client yang berkinerja seminimal mungkin. Dalam konsep TCSC, terdiri dari Server dan Client, sisi Client disebut juga dengan Thin Client karena dapat menjalankan banyak  aplikasi yang terinstal pada Server dengan spesifikasi dibawah standar (sisi Client), seperti menjalankan MS Office XP dengan prosesor 486. Pada generasi pertama jaringan komputer, konsep Thin Client Server Computing (TCSC) juga sudah digunakan dan lebih dikenal dengan istilah dumb terminal, yaitu Client hanya digunakan untuk memberi input dan melihat hasil dari Server lewat tampilan.

Salah satu kelebihan dari konsep Thin Client Server Computing adalah kompetibilitas. Sistem yang sudah ada, seperti Client-Server, bisa  diterapkan bersamaan dalam satu jaringan dengan Thin Client Server Computing. Karena dalam  penerapannya Thin Client Server Computing tidak merubah secara keseluruhan sistem maupun infrastruktur yang sudah ada.

Software yang ada untuk Thin Client

Software BeTwin adalah salah satu software yang memungkinkan dua sampai lima user untuk berbagi kemampuan komputerisasi dan sumber daya dari satu buah komputer. Semua user dapat secara serentak melakukan segala pekerjaan yang diinginkan untuk dijalankan pada Windows yang digunakan. Software BeTwin dapat didownload pada website, merupakan software demo yang masa percobaannya selama 15 hari yang kemudian harus melakukan registrasi otomatis yang terkoneksi melalui internet.


Cara Kerja Thin Client Network

Thin Client bekerja dengan cara yang berbeda dengan personal computer umumnya. Pada thin client, setiap pengguna langsung menggunakan divais Input-Output Personalnya, sedangkan pemrosesan dan eksekusi terhadap program yang hendak dijalankan dilakukan oleh sumber daya pada server.
Pertama, personal computer si pengguna akan membangun koneksi dengan PC Server. Secara teknis, Aktivitas ini dilakukan oleh modul I/O interface pada computer pengguna, dimana pada modulnya telah ada program kecil yang berguna untuk booting koneksi, mengirimkan permintaan ke PC Server. Lalu, permintaan diterima computer server melalui program penerima hubungan untuk dihubungka ke system virtualisasi yang telah dialokasikan untuk pengguna. Kemudian, pengguna dapat menggunakan aplikasi yang tersedia pada desktop virtual pengguna. Instruksi dan data yang diproses selama program dijalankan, semuanya dilakukan oleh system pemroses pada Server.




                   Gambar salah satu jenis perangkat I/O yang dipasang pada monitor Client

 
Keuntungan Penggunaan Thin Client


  •   Minim Biaya Perawatan, karena yang membutuhkan perawatan hanya PC Servernya saja.
  •   Harga Lebih Murah, jika dibandingkan dengan harga sebuah PC biasa.
  •   Hemat Listrik, karena hanya membutuhkan daya 5 watt / PC Client.
  •   Biaya Up-Grade lebih murah, karena yang di Up-Grade cukup PC Servernya saja.
  •   Tidak Berisik, karena tidak terdapat fan / bagian yang bergerak lainnya.
  •   Hemat Tempat, dapat ditempelkan di belakang LCD / ditempatkan disamping Monitor.
  •   Mudah mengontrol penyimpanan data di semua PC Client, karena semua penyimpanan data   Client  terletak di satu Harddisk.
  •   Kerusakan Hardware / Software akibat Power Loss / gangguan listrik dapat di minimalisir, karena PC Client lebih tahan terhadap kerusakan akibat gangguan listrik.
  •  Client tidak dapat melakukan proses Instalasi Program, sehingga dapat menghindari Program-program yang tidak berguna terinstal di PC Client.
  •   Tidak Mudah Terinfeksi Virus, karena virus tidak dapat mengakses System.Sangat Ringan dan mudah di pindah-pindah.
Sumber

Bagikan

Jangan lewatkan

Keuntungan Penggunaan Thin Client
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.